Kelebihan dan Kekurangan Metode Waterfall SDLC dalam Pengembangan Sistem



Apa saja sih kelebihan dan kekurangan metode waterfall ini? begitu tidak asing lagi di kalangan telinga kalian.Waterfall apabila diartikan secara literature berarti air terjun. Namun demikian, bagi ilmu komputer dan juga teknologi informasi, waterfall merupaan salah satu jenis metode yang digunakan dalam melakukan sebuah pengembangan sistem.


Kelebihan Waterfall Model

Keuntungan dari Waterfall model adalah Jadwal dapat diatur dengan tenggat waktu untuk setiap tahap pengembangan dan produk dapat dilanjutkan melalui proses pengembangan model fase satu per satu. Pembangunan bergerak dari konsep, melalui desain, implementasi, pengujian, instalasi, pemecahan masalah, dan berakhir di operasi dan pemeliharaan.

Berikut Keuntungan lainya dari Waterfall Model :

  1. Simple, mudah dimengerti dan di implemetasikan;
  2. Mudah untuk mengelola karena model yang sederhana. Setiap fase memiliki spesifik requirement dan proses review;
  3. Fase diproses dan diselesaikan satu per satu;
  4. Cocok untuk project skala kecil dimana kebutuhan project dapat mudah dimengerti;
  5. Jelas dalam mendefinisikan setiap tahap;
  6. Mudah menentukan pencapaian suatu sistem;
  7. Mudah dalam menentukan tugas setiap individu;
  8. Proses pendokumentasian lebih mudah.

Kekurangan Waterfall Model

Kerugian dari Waterfall model adalah tidak memungkinkan banyak refleksi atau revisi. Setelah aplikasi dalam tahap pengujian, sangat sulit untuk kembali dan mengubah sesuatu yang tidak terdokumentasi dengan baik atau pikiran pada dalam tahap konsep.

Berikut Kerugian lainya dari Waterfall Model:
  1. Aplikasi yang dihasilkan cenderung lama karena step-step tidak dapat dilongkap;
  2. Resiko yang tinggi karena proses nya terlalu lama;
  3. Tidak cocok untuk project yang terlalu complex dan Object Oriented Projects;
  4. Tidak cocok untuk project jangka lama dan untuk project yang sedang berjalan;
  5. Tidak cocok untuk project yang mudah berganti-ganti model proses;
  6. Sulit untuk mengukur kemajuan dalam tahap;
  7. Integrasi dilakukan sebagai "big-bang. Di akhir, yang tidak memungkinkan mengidentifikasi setiap teknologi atau bisnis hambatan atau tantangan awal.
Mungkin itu saja yang bisa admin sampaikan kepada sobat pengunjung situs sekayuweb.com...
Sampai jumpa di konten selanjutnya ^_^
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url